Cepu, 15 Oktober 2024 – Dalam rangka merayakan ulang tahun ke-99, Yayasan Yohannes Gabriel Perwakilan Cepu-Blora-Rembang Kampus Cepu menggelar kegiatan upgrading bagi seluruh guru dan karyawan. Acara yang bertema “Mencintai Agar Makin Dicintai” ini dilaksanakan di Hotel Cepu Indah 1 dan menghadirkan narasumber inspiratif, RD. Dr. I Gusti Bagus Kusumawanta beserta tim.
Kegiatan upgrading ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme guru serta karyawan Yayasan Yohannes Gabriel. Melalui berbagai materi yang disampaikan, para peserta diajak untuk terus mengasah kemampuan dan memberikan yang terbaik bagi para siswa. Tema “Mencintai Agar Makin Dicintai” dipilih sebagai upaya untuk mengingatkan seluruh anggota yayasan akan pentingnya mencintai pekerjaan dan sesama.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh guru dan karyawan Yayasan Yohannes Gabriel Sub Perwakilan Cepu-Blora-Rembang kampus Cepu yang terdiri dari sekolah yang berada di wilayah Cepu antara lain, TK Katolik St. Louisa Cepu, SD Katolik St. Louisa Cepu, SMP Katolik St. Louis Cepu, SMA Katolik St. Louis Cepu, SMK St. Yosef Cepu, dan wilayah Randublatung antara lain, SMP Katolik St. Louis Randublatung, SMA Katolik St. Louis Randublatung, dan SMK St. Louis Randublatung.
RD. Dr. I Gusti Bagus Kusumawanta dalam paparannya menyampaikan pentingnya seorang pendidik untuk terus belajar dan mengembangkan diri. “Seorang guru tidak hanya sekedar menyampaikan materi, tetapi juga harus menjadi teladan bagi siswanya,” ujar beliau. Selain itu, beliau juga menekankan pentingnya membangun hubungan yang baik dengan sesama rekan kerja.
Antusiasme peserta sangat terlihat selama kegiatan berlangsung. Mereka aktif bertanya dan berdiskusi mengenai materi yang disampaikan. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi saya. Saya mendapatkan banyak inspirasi dan motivasi untuk terus memberikan yang terbaik bagi siswa,” ujar Ibu Maria, salah seorang guru.
Di akhir acara, seluruh peserta mengucapkan terima kasih kepada panitia penyelenggara dan narasumber. Mereka berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan secara rutin untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Yayasan Yohannes Gabriel.
